Jatidiri Manusia Berdasar Filsafat Organisme Whitehead

Judul Buku             : Jatidiri Manusia Berdasar Filsafat Organisme Whitehead

Nama Pengarang : Dr. P. Hardono Hadi 

Penerbit                 : Kanisius

Tahun Terbit          : 1996

Buku ini dimulai dengan pengenalan konsep dasar filsafat organisme Alfred North Whitehead. Penulis menekankan pentingnya memandang realitas sebagai proses dinamis yang terus berkembang. Dalam perspektif ini, manusia dipahami bukan sebagai entitas statis, melainkan sebagai makhluk yang selalu berada dalam proses “menjadi” (becoming).

Penulis buku ini menggunakan filsafat Whitehead untuk menjawab pertanyaan mendasar tentang hakikat manusia. Buku ini menghadirkan pendekatan alternatif dalam filsafat modern untuk memahami manusia secara holistik.

Adapun konsep-konsep utama yang dibahas dalam buku ini, yaitu:
1. Prehension
Manusia dibentuk oleh pengalaman masa lalu (prehension), baik fisik maupun mental, yang semuanya berkontribusi pada pembentukan jati diri.

2. Kreativitas Sebagai Inti Manusia
Proses kreatif dianggap sebagai daya penggerak utama dalam kehidupan manusia. Kreativitas ini memungkinkan manusia untuk terus berkembang dan menciptakan masa depan.

3. God as the Principle of Concretion
Whitehead memperkenalkan Tuhan sebagai sumber kreativitas yang memungkinkan keberagaman dan harmoni. Dalam buku ini, penulis menekankan bahwa jati diri manusia harus dipahami secara menyeluruh, melibatkan aspek biologis, sosial, psikologis, dan spiritual.

4. Pendekatan Holistik
Filsafat organisme yang dikembangkan Whitehead menawarkan pendekatan yang menghindari reduksionisme. Penekanan diberikan pada hubungan antar bagian dalam keseluruhan sistem kehidupan, sehingga manusia dilihat sebagai bagian integral dari lingkungan, masyarakat, dan Tuhan.

Mengenai relevansinya, buku ini memadukan filsafat Whitehead dengan berbagai tantangan zaman modern, seperti:
1. Krisis Identitas: Bagaimana manusia dapat menemukan jati dirinya di tengah perubahan dunia yang begitu cepat.
2. Krisis Ekologis: Menekankan pentingnya hubungan yang harmonis antara manusia dan alam, sebagai respons terhadap ancaman kerusakan lingkungan.
3. Dehumanisasi Teknologi: Mengingatkan pentingnya aspek relasional dalam era digital, agar manusia tidak kehilangan sisi kemanusiaannya.

Buku ini ditutup dengan seruan untuk memahami manusia secara relasional dan dinamis. Melalui filsafat Whitehead, penulis memberikan kerangka berpikir yang mampu mengatasi fragmentasi modern dengan menyatukan individu, masyarakat, dan alam. Dengan mengusung pandangan holistik dan kreatif, “Jatidiri Manusia Berdasar Filsafat Organisme Whitehead” adalah bacaan yang relevan bagi siapa saja yang ingin memahami hakikat manusia secara mendalam, terutama dalam menghadapi tantangan zaman modern.

Penulis: Christoval Brainard Hartono, Siswa Kelas XII, SMA Santa Maria Surabaya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Check Out

Popular Posts

Filsafat

The Analects

The Analects Judul Buku              : The AnalectsPengarang              :

Read More »